Modul Ajar Deep Learning Pendidikan Agama Islam (PAI) dan BP Kelas 1: Panduan Guru Kreatif

mengajarmerdeka.id – Bayangkan Anda seorang guru PAI dan BP yang berdiri di depan kelas 1, menghadapi siswa-siswa mungil dengan rasa ingin tahu tinggi. Mereka belum tentu tahu perbedaan antara rukun iman dan rukun Islam, tetapi semangat belajar mereka luar biasa.

Di sinilah Modul Ajar Deep Learning Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAI & BP) hadir sebagai panduan guru. Modul ini dirancang untuk tidak sekadar menghafal ayat atau doa, tetapi memahami makna dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Apa itu Deep Learning dalam PAI dan BP?

Deep Learning dalam konteks pendidikan bukan berarti memakai kecerdasan buatan, tetapi pembelajaran mendalam di mana siswa tidak hanya mengingat, tetapi juga memahami, menghubungkan konsep, dan mempraktikkan ajaran agama dalam kehidupan nyata.

Menurut penelitian Anderson & Krathwohl (2001) dalam revisi Taksonomi Bloom, pembelajaran mendalam melibatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi seperti analisis, evaluasi, dan kreasi, bukan hanya mengingat dan memahami.

Komponen Modul Ajar Deep Learning PAI dan BP

Identitas Modul

  • Mata Pelajaran: Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
  • Kelas/Fase: 1 / Fase A
  • Tema: Mengenal Allah dan Rasul-Nya
  • Alokasi Waktu: 4 pertemuan (4 × 35 menit)

Tujuan Pembelajaran

Siswa mampu:

  1. Mengucapkan kalimat syahadat dengan benar.
  2. Menjelaskan makna rukun iman dan rukun Islam sederhana.
  3. Menunjukkan perilaku sopan santun di sekolah.

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)

  • Pertemuan 1: Mengenal kalimat syahadat.
  • Pertemuan 2: Mengenal rukun iman.
  • Pertemuan 3: Mengenal rukun Islam.
  • Pertemuan 4: Mencontoh perilaku sopan.

Strategi Mengajar Berbasis Deep Learning

Deep learning mengajak siswa untuk mengaitkan materi dengan pengalaman hidup mereka.

1. Storytelling Interaktif

Guru bercerita tentang kehidupan Rasulullah SAW secara sederhana. Cerita dilengkapi gambar atau boneka jari agar menarik.

2. Metode Experiential Learning

Misalnya saat belajar tentang sopan santun, siswa diajak simulasi menyapa guru dan teman dengan senyum dan salam.

3. Kolaborasi & Diskusi

Kelompok kecil berdiskusi tentang contoh perilaku baik di rumah dan sekolah, lalu presentasi.

4. Penugasan Kreatif

Membuat gambar keluarga sedang sholat berjamaah atau menulis doa sederhana.

Yang perlu diketahui

Media dan Sumber Belajar

  • Buku Siswa PAI & BP Kelas 1 Kurikulum Merdeka
  • Video pembelajaran singkat tentang rukun iman & rukun Islam
  • Flashcard doa harian
  • Lagu-lagu islami anak

Asesmen dalam Deep Learning PAI dan BP

Asesmen dilakukan untuk mengukur pemahaman mendalam siswa:

  • Asesmen formatif: Tanya jawab singkat di kelas.
  • Asesmen sumatif: Proyek mini seperti membuat poster rukun iman.
  • Asesmen sikap: Observasi perilaku sopan santun siswa.

Menurut laporan Kemdikbud (2023), asesmen autentik meningkatkan retensi belajar hingga 40% lebih baik dibanding tes pilihan ganda.

Tantangan dan Solusi

  • Tantangan: Siswa cepat bosan.
    Solusi: Gunakan metode permainan edukatif.
  • Tantangan: Perbedaan kecepatan belajar.
    Solusi: Terapkan pembelajaran berdiferensiasi.

Lihat panduan Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi untuk mengelola perbedaan siswa.

Manfaat Penerapan Deep Learning dalam PAI dan BP

  1. Pemahaman lebih mendalam: Siswa tidak sekadar menghafal.
  2. Peningkatan sikap positif: Perilaku sopan santun terbentuk sejak dini.
  3. Retensi pengetahuan lebih lama: Materi diingat karena relevan dengan kehidupan.

Download contoh Modul ajar Deep Learning Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 1 SD Kurikulum Merdeka Bab 1 – 10

Untuk mempermudah pekerjaan anda, di sini kami lampirkan contoh Modul ajar Deep Learning PAI dan BP kelas 1 SD Kurikulum Merdeka. Untuk mendapatkan atau mengunduhnya, silahkan ikuti tautan yang tersedia di bawah ini:

FAQ Modul Ajar Deep Learning PAI dan BP

1. Apakah deep learning di PAI memerlukan teknologi?
Tidak selalu. Deep learning di sini berarti pembelajaran mendalam, bisa dilakukan dengan metode sederhana.

2. Bagaimana mengukur keberhasilan modul ajar ini?
Dengan kombinasi asesmen formatif, sumatif, dan observasi perilaku.

3. Apakah materi bisa disesuaikan?
Ya, guru bisa memodifikasi sesuai kebutuhan dan karakter siswa.

4. Apakah modul ini sesuai Kurikulum Merdeka?
Ya, dirancang selaras dengan prinsip Kurikulum Merdeka.

5. Berapa lama waktu ideal untuk setiap pertemuan?
Sekitar 35 menit untuk kelas 1, sesuai panduan alokasi waktu resmi.

Modul Ajar Deep Learning PAI dan BP Kelas 1 adalah panduan praktis untuk guru dalam mengajar agama dan budi pekerti dengan pendekatan mendalam.

Dengan storytelling, praktik langsung, asesmen autentik, dan media kreatif, siswa akan belajar dengan hati, bukan hanya pikiran.

Mungkin Anda juga menyukai

MengajarMerdeka.id adalah platform informasi dan referensi bagi guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka. Dapatkan modul pembelajaran, panduan, dan sumber daya pendidikan lengkap untuk meningkatkan efektivitas pengajaran di kelas.