Modul ajar Deep Learning Seni Tari kelas 4 SD/MI

mengajarmerdeka.id – Bayangkan suasana kelas ketika anak-anak mulai berbaris rapi, musik tradisional gamelan mengalun pelan, lalu guru memandu mereka menirukan gerakan sederhana. Wajah-wajah ceria terlihat ketika mereka menari, meski beberapa masih malu-malu.

Dari sini terlihat bahwa seni tari bukan sekadar aktivitas fisik, tetapi juga sarana mengajarkan rasa percaya diri, kreativitas, disiplin, hingga kebanggaan pada budaya bangsa.

Dalam Kurikulum Merdeka, seni tari masuk ke dalam mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya. Modul ajar seni tari kelas 4 SD/MI berfungsi sebagai panduan guru dalam membimbing siswa memahami dasar-dasar gerak, mengapresiasi karya tari, sekaligus mengembangkan kepekaan estetika.

Apa Itu Modul Ajar Deep Learning Seni Tari?

Deep learning di sini bukan merujuk pada kecerdasan buatan semata, tetapi pada pendekatan pembelajaran yang mendalam.

Anak-anak tidak hanya diajarkan gerakan tari, tetapi juga makna di balik gerakan, nilai budaya, hingga keterampilan berkolaborasi. Modul ajar deep learning seni tari menjadi perangkat ajar yang sistematis, berisi:

  • Tujuan pembelajaran selaras dengan capaian pembelajaran Kurikulum Merdeka
  • Materi gerak dasar tari sesuai perkembangan usia
  • Metode mengajar berbasis eksplorasi, kreasi, dan kolaborasi
  • Aktivitas penilaian formatif dan sumatif

Dengan pendekatan ini, siswa bukan hanya sekadar hafal tarian, tetapi juga memahami filosofi budaya, nilai kebersamaan, dan menghargai keberagaman.

Struktur Modul Ajar Seni Tari Kelas 4 SD/MI

Setiap modul ajar memiliki struktur standar agar mudah digunakan guru. Untuk seni tari kelas 4, strukturnya meliputi:

1. Identitas Modul

  • Satuan Pendidikan: SD/MI
  • Kelas: 4
  • Mata Pelajaran: Seni Budaya dan Prakarya
  • Fase: B

2. Tujuan Pembelajaran

Tujuan pembelajaran mengacu pada capaian pembelajaran Kurikulum Merdeka, seperti:

  • Siswa mampu menirukan gerakan dasar tari daerah.
  • Siswa mampu menjelaskan makna gerakan dalam sebuah tarian.
  • Siswa mampu menampilkan tari sederhana secara individu maupun kelompok.

3. Materi Pembelajaran

  • Gerak dasar tari (tangan, kaki, kepala, badan)
  • Iringan musik sederhana
  • Tarian daerah Nusantara (misalnya Tari Kelinci, Tari Indang, atau Tari Gambyong Mini)
  • Apresiasi seni tari

4. Metode dan Model Pembelajaran

Guru dapat menggunakan model pembelajaran:

  • Project Based Learning: siswa membuat mini pertunjukan tari
  • Discovery Learning: siswa mengeksplorasi gerak tari dari daerah masing-masing
  • Collaborative Learning: kerja sama kelompok dalam menampilkan tari

5. Media dan Sumber Belajar

  • Video tari daerah
  • Musik pengiring (tradisional maupun modern)
  • Buku Seni Budaya Kelas 4
  • Lingkungan budaya lokal

6. Penilaian

  • Penilaian sikap (percaya diri, disiplin, kerja sama)
  • Penilaian keterampilan (ketepatan gerakan, ekspresi, iringan musik)
  • Penilaian pengetahuan (pemahaman makna tari)

Storytelling: Belajar Tari di Kelas yang Menyenangkan

Suatu hari, Bu Rani, seorang guru kelas 4 di SD Negeri Merdeka, mengajak siswanya mempelajari Tari Kelinci. Anak-anak diminta menirukan gerakan lompat-lompat kecil, tangan mengepak seperti telinga kelinci. Sontak kelas dipenuhi gelak tawa.

Namun, Bu Rani tidak berhenti di situ. Ia bertanya, “Anak-anak, kenapa gerakan tari ini disebut Tari Kelinci?”

Salah satu siswa menjawab, “Karena gerakannya mirip kelinci, Bu!” Dari situ, Bu Rani menjelaskan bahwa setiap tarian punya makna, ada yang terinspirasi dari hewan, ada yang dari aktivitas manusia, bahkan ada yang dari legenda rakyat.

Pembelajaran pun menjadi lebih hidup. Anak-anak tidak hanya bergerak, tapi juga berpikir, merasakan, dan memahami budaya.

Strategi Mengajar Deep Learning Seni Tari di Kelas 4

Untuk menerapkan modul ajar seni tari berbasis deep learning, guru bisa menggunakan strategi berikut:

1. Eksplorasi Gerak

Guru memberi kebebasan siswa mengeksplorasi gerakan sendiri sesuai imajinasi. Misalnya, membuat gerakan menirukan hujan, angin, atau binatang.

2. Kreasi Tari Sederhana

Siswa diberi kesempatan menyusun 3-5 rangkaian gerakan menjadi sebuah mini-tari. Hasil kreasi bisa ditampilkan di depan kelas.

3. Apresiasi dan Refleksi

Setelah menari, siswa diajak mengapresiasi teman-temannya. Guru memandu refleksi dengan pertanyaan seperti: “Apa yang kamu rasakan saat menari?” atau “Gerakan mana yang paling kamu sukai?”

4. Integrasi dengan Mapel Lain

  • Bahasa Indonesia: menulis cerita tentang pengalaman menari
  • IPA: mengenal hewan atau alam yang menjadi inspirasi gerakan
  • PPKn: menumbuhkan rasa gotong royong dan saling menghargai

Yang perlu diketahui

Contoh RPP Modul Ajar Deep Learning Seni Tari Kelas 4

KomponenIsi
TujuanSiswa mampu menampilkan gerak dasar tari daerah dengan percaya diri
MateriGerak tangan, kaki, kepala, badan
MetodeEksplorasi, demonstrasi, kolaborasi
MediaVideo tari, musik pengiring, ruang kelas
Aktivitas BelajarEksplorasi gerak – Latihan berulang – Pentas mini
PenilaianObservasi sikap, keterampilan, pengetahuan

Manfaat Modul Ajar Deep Learning Seni Tari

Penerapan modul ini memberikan manfaat yang luas:

  • Melatih motorik kasar dan halus anak
  • Mengembangkan kreativitas dan imajinasi
  • Menanamkan nilai budaya dan identitas bangsa
  • Membiasakan kerja sama dan kepercayaan diri
  • Membantu anak memahami seni sebagai ekspresi diri

Download contoh Modul ajar Deep Learning Seni Tari kelas 4 SD/MI

Untuk mempermudah pekerjaan anda, di sini kami lampirkan contoh Modul ajar Deep Learning Seni Tari untuk Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka. Untuk mendapatkan atau mengunduhnya, silahkan ikuti tautan yang tersedia di bawah ini:

BAB 1

BAB 2


Modul Ajar Deep Learning Seni Tari Kelas 4 SD/MI bukan hanya panduan teknis mengajar gerakan, tetapi juga alat untuk membentuk karakter, mengasah kreativitas, serta menumbuhkan kecintaan terhadap budaya Nusantara.

Melalui pendekatan mendalam, anak-anak belajar bahwa seni tari adalah bagian dari identitas bangsa sekaligus media untuk mengekspresikan diri.

Dengan modul ajar yang tepat, kelas seni tari tidak hanya menjadi tempat latihan gerak, tetapi juga ruang bermain, bereksperimen, dan membangun makna hidup bersama.

Mungkin Anda juga menyukai

MengajarMerdeka.id adalah platform informasi dan referensi bagi guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka. Dapatkan modul pembelajaran, panduan, dan sumber daya pendidikan lengkap untuk meningkatkan efektivitas pengajaran di kelas.