Modul Ajar Deep Learning Seni Musik Kelas 5 SD/MI: Inovasi Pembelajaran Kreatif di Kurikulum Merdeka

mengajarmerdeka.id – Bayangkan suasana kelas musik di sekolah dasar. Anak-anak duduk melingkar, beberapa memegang pianika, ada yang memukul drum kecil, sementara guru memandu dengan gitar. Mereka tidak hanya belajar lagu, tetapi juga memahami harmoni, ritme, dan makna di balik musik.

Inilah yang menjadi semangat Modul Ajar Deep Learning Seni Musik Kelas 5 SD/MI. Modul ini bukan sekadar kumpulan materi, melainkan strategi pembelajaran mendalam yang mengajak siswa mengalami musik secara menyeluruh.

Kurikulum Merdeka menekankan pada pembelajaran berbasis kompetensi. Dalam konteks seni musik, modul ajar ini dirancang agar siswa tidak hanya bisa bernyanyi atau memainkan alat musik, tetapi juga memahami perasaan, nilai budaya, serta teknologi yang melingkupinya.

Download contoh Modul ajar Deep Learning Seni Musik kelas 5 SD/MI

Untuk mempermudah pekerjaan anda, di sini kami lampirkan contoh Modul ajar Deep Learning Seni Musik untuk Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka. Untuk mendapatkan atau mengunduhnya, silahkan ikuti tautan yang tersedia di bawah ini:

Apa itu Modul Ajar Deep Learning Seni Musik?

Modul ajar adalah dokumen yang berisi tujuan, alur kegiatan, metode, hingga asesmen yang digunakan guru untuk mengajar.

Dengan pendekatan deep learning, modul ini tidak berhenti pada penguasaan teori dasar, melainkan mendorong siswa untuk:

  • Mengeksplorasi makna musik dalam kehidupan sehari-hari.
  • Menganalisis unsur-unsur musik seperti tempo, nada, dan harmoni.
  • Menciptakan karya musik sederhana baik secara individu maupun kelompok.
  • Memahami hubungan musik dengan emosi, budaya, dan sains.

Konsep deep learning dalam musik sejalan dengan tujuan Profil Pelajar Pancasila: siswa kreatif, beriman, mampu bekerja sama, dan memiliki rasa ingin tahu tinggi.

Tujuan Pembelajaran Seni Musik di Kelas 5 SD/MI

Modul ini dirancang agar siswa memiliki pengalaman belajar yang komprehensif. Beberapa tujuan pembelajaran antara lain:

  1. Mengenali berbagai jenis alat musik tradisional dan modern.
  2. Memahami notasi musik dasar dan pola ritme sederhana.
  3. Mempraktikkan keterampilan vokal dan instrumen sesuai kemampuan.
  4. Menghargai karya musik sebagai bagian dari kebudayaan Indonesia.
  5. Membiasakan refleksi, diskusi, dan kolaborasi dalam membuat karya musik.

Struktur Modul Ajar Seni Musik Kelas 5

Agar lebih mudah dipahami, modul ajar deep learning seni musik biasanya terdiri dari:

1. Identitas Modul

Berisi informasi kelas, semester, tema, subtema, dan alokasi waktu. Misalnya:

  • Mata Pelajaran: Seni Musik
  • Kelas: 5 SD/MI
  • Semester: Ganjil
  • Tema: Harmoni dalam Kehidupan
  • Alokasi Waktu: 8 x 35 menit

2. Capaian Pembelajaran

Capaian pembelajaran disusun sesuai fase Kurikulum Merdeka. Pada kelas 5, siswa berada di fase B. Fokusnya adalah memahami musik sebagai ekspresi diri dan media komunikasi.

3. Tujuan Pembelajaran

Setiap pertemuan memiliki tujuan yang spesifik, misalnya:

  • Pertemuan 1: Siswa dapat membaca not balok sederhana.
  • Pertemuan 2: Siswa dapat memainkan alat musik ritmis dalam kelompok.
  • Pertemuan 3: Siswa dapat menyanyikan lagu daerah dengan ekspresi.

4. Kegiatan Pembelajaran

Metode yang digunakan mengedepankan aktivitas kolaboratif. Contohnya:

  • Eksplorasi: mendengarkan musik tradisional Nusantara.
  • Elaborasi: menganalisis unsur tempo dan ritme.
  • Kreasi: menciptakan lagu pendek tentang lingkungan sekolah.

5. Asesmen

Penilaian dilakukan secara formatif dan sumatif. Aspek yang dinilai mencakup keterampilan, sikap, dan pengetahuan.

Yang perlu diketahui

Saat Musik Menjadi Jembatan Belajar

Mari kita masuk ke ruang kelas Bu Rini, guru seni musik di sebuah SD di Yogyakarta.

Hari itu, Bu Rini membuka pembelajaran dengan bertanya, “Anak-anak, bagaimana perasaan kalian saat mendengar musik gamelan?” Siswa pun menjawab beragam, ada yang merasa tenang, ada juga yang merasa bersemangat.

Diskusi singkat itu menjadi pintu masuk untuk memahami musik sebagai bahasa emosi. Setelah itu, mereka memukul kendang kecil mengikuti pola ritme sederhana.

Di akhir pertemuan, setiap kelompok diminta membuat iringan musik untuk lagu daerah Jawa.

Melalui cara ini, siswa bukan hanya belajar musik, tapi juga belajar kerjasama, komunikasi, dan empati.

Data Ilmiah: Mengapa Musik Penting dalam Pendidikan?

Penelitian menunjukkan bahwa musik memiliki peran besar dalam perkembangan kognitif anak. Beberapa data ilmiah mendukung pentingnya pembelajaran musik di SD:

  • Studi oleh Schellenberg (2004) menemukan bahwa anak yang belajar musik memiliki skor IQ lebih tinggi dibanding anak yang tidak belajar musik.
  • Menurut National Association for Music Education (NAfME, 2018), musik membantu meningkatkan konsentrasi, keterampilan sosial, dan daya ingat.
  • Riset di University of Southern California (2016) menunjukkan bahwa pembelajaran musik sejak dini memperkuat perkembangan bahasa dan keterampilan membaca.

Dengan demikian, modul ajar seni musik berbasis deep learning bukan sekadar pelajaran tambahan, melainkan kebutuhan penting dalam pembentukan karakter dan kecerdasan anak.

Strategi Pembelajaran Deep Learning Seni Musik

Untuk mencapai pembelajaran bermakna, guru dapat menerapkan beberapa strategi berikut:

1. Project-Based Learning (PjBL)

Siswa diminta membuat proyek musik, misalnya menciptakan jingle sekolah.

2. Discovery Learning

Guru memberi kesempatan siswa bereksperimen dengan alat musik untuk menemukan pola ritme sendiri.

3. Kolaborasi Digital

Menggunakan aplikasi musik sederhana seperti GarageBand atau BandLab agar siswa terbiasa dengan teknologi.

4. Integrasi Multidisiplin

Menghubungkan musik dengan mata pelajaran lain, misalnya:

  • IPA: suara sebagai gelombang bunyi.
  • IPS: musik sebagai warisan budaya daerah.
  • Bahasa Indonesia: menulis lirik lagu sederhana.

Contoh Modul Ajar Seni Musik Kelas 5 (Ringkas)

Tema: Musik Nusantara
Tujuan: Siswa dapat menyanyikan lagu daerah dengan iringan alat musik sederhana.
Kegiatan:

  1. Mendengarkan rekaman lagu daerah.
  2. Diskusi makna lirik lagu.
  3. Membuat aransemen sederhana menggunakan alat musik ritmis.
  4. Menampilkan hasil karya di depan kelas.

Asesmen:

  • Pengetahuan: pemahaman makna lagu.
  • Keterampilan: kemampuan bernyanyi dan memainkan alat musik.
  • Sikap: kerjasama dan rasa percaya diri.

Manfaat Modul Ajar Deep Learning Seni Musik

Implementasi modul ini memberikan manfaat luas, antara lain:

  • Mengembangkan kreativitas dan imajinasi siswa.
  • Membantu anak memahami keberagaman budaya Indonesia.
  • Melatih konsentrasi, motorik halus, dan koordinasi.
  • Meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan kolaborasi.
  • Memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan.

Modul Ajar Deep Learning Seni Musik Kelas 5 SD/MI adalah inovasi penting dalam Kurikulum Merdeka. Modul ini membantu siswa belajar musik bukan hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai sarana ekspresi diri, penguatan karakter, dan pengembangan kecerdasan.

Dengan strategi pembelajaran yang kreatif, guru dapat menghidupkan kelas musik dan menjadikannya pengalaman tak terlupakan. Anak-anak bukan hanya bisa bernyanyi atau bermain musik, tetapi juga memahami makna, nilai, dan sains di baliknya.

Musik adalah bahasa universal, dan melalui modul ajar ini, siswa SD/MI bisa belajar berbicara dengan bahasa hati yang mendalam.

Mungkin Anda juga menyukai

MengajarMerdeka.id adalah platform informasi dan referensi bagi guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka. Dapatkan modul pembelajaran, panduan, dan sumber daya pendidikan lengkap untuk meningkatkan efektivitas pengajaran di kelas.