
mengajarmerdeka.id – Bayangkan seorang guru di kelas 5 SD/MI yang sedang berusaha membuat anak didiknya antusias belajar bahasa Inggris. Tidak mudah, bukan? Kata-kata asing sering terdengar rumit, pengucapan kadang membingungkan, dan motivasi siswa bisa naik turun.
Di sinilah konsep Deep Learning dalam pembelajaran bahasa Inggris hadir. Bukan hanya tentang menghafal kosakata, tetapi membangun pemahaman yang mendalam (deep) agar siswa benar-benar mampu menggunakan bahasa Inggris secara kontekstual dalam kehidupan sehari-hari.
Modul ajar berbasis Deep Learning untuk kelas 5 SD/MI hadir sebagai solusi praktis. Modul ini dirancang sesuai prinsip Kurikulum Merdeka, dengan penekanan pada kompetensi, kreativitas, dan pengalaman belajar yang bermakna.
Untuk mempermudah pekerjaan anda, di sini kami lampirkan contoh Modul ajar Deep Learning Bahasa Inggris untuk Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka. Untuk mendapatkan atau mengunduhnya, silahkan ikuti tautan yang tersedia di bawah ini:
SEMESTER 1
SEMESTER 2
Sebelum masuk lebih jauh, mari pahami dulu pengertian modul ajar dan hubungannya dengan deep learning:
Dengan kata lain, modul ajar deep learning bahasa Inggris kelas 5 SD/MI adalah panduan belajar terstruktur yang membantu siswa menguasai bahasa Inggris secara mendalam, komunikatif, dan aplikatif.
Mengacu pada Kurikulum Merdeka, tujuan pembelajaran bahasa Inggris untuk kelas 5 SD/MI tidak hanya sekadar menguasai tata bahasa. Lebih dari itu, siswa diharapkan mampu:
Agar pembelajaran efektif, modul ajar biasanya mencakup struktur berikut:
Berisi informasi dasar seperti mata pelajaran, kelas/semester, alokasi waktu, dan tema pembelajaran.
Dirujuk dari dokumen Kurikulum Merdeka. Misalnya, siswa mampu memperkenalkan diri dan menanyakan informasi sederhana.
Disusun lebih spesifik, contohnya:
Materi yang diajarkan misalnya:
Guru bisa menggunakan metode role play, storytelling, hingga permainan interaktif. Media dapat berupa flashcard, video pendek, atau lagu berbahasa Inggris.
Digunakan untuk menilai kemampuan siswa, baik formatif (kuis lisan) maupun sumatif (menulis teks sederhana).
Dalam praktiknya, guru perlu mengintegrasikan prinsip-prinsip deep learning agar pembelajaran lebih bermakna:
Menggunakan modul ajar berbasis deep learning memiliki beberapa keunggulan:
Tentu ada tantangan yang dihadapi guru, misalnya:
Namun, dengan kreativitas guru, tantangan ini bisa diatasi melalui metode bervariasi, pemanfaatan teknologi, dan pendekatan personal.
Agar modul ajar deep learning bahasa Inggris benar-benar berhasil, guru dapat menerapkan strategi berikut:
Kurikulum Merdeka menekankan pembelajaran student-centered. Modul ajar deep learning bahasa Inggris sejalan dengan itu karena:
Dengan modul ini, guru lebih mudah merancang pembelajaran yang sesuai karakter siswa, sekaligus memastikan ketercapaian kompetensi minimum.
Belajar bahasa Inggris di kelas 5 SD/MI tidak harus membosankan. Dengan modul ajar deep learning, guru bisa mengubah kelas menjadi ruang interaktif, menyenangkan, sekaligus bermakna.
Siswa tidak hanya mengenal kosakata, tetapi juga berani menggunakan bahasa Inggris dalam kehidupan nyata. Itulah esensi deep learning: pembelajaran yang membekas, bukan sekadar lewat begitu saja.
Untuk guru yang ingin terus berkembang, menyusun modul ajar deep learning bahasa Inggris menjadi investasi penting. Tidak hanya membantu siswa lebih cakap berbahasa Inggris, tetapi juga mempersiapkan mereka menghadapi tantangan global.