
mengajarmerdeka.id – Suatu pagi, Pak Budi hendak menyusun ATP untuk kelas 8 IPA. Ia mulai membayangkan rencana yang sistematis: dari capaian pembelajaran, tujuan, hingga aktivitas pembelajaran.
Ia tahu, ATP adalah pondasi agar proses belajar menjadi terarah. Begitulah story‑telling kita memulai perjalanan memahami ATP Kelas 8 Kurikulum Merdeka.
ATP (Alur Tujuan Pembelajaran) adalah rangkaian TP yang disusun secara berjenjang agar siswa bisa mencapai Capaian Pembelajaran (CP) akhir fase D kelas 8.
Fungsi ATP: menjadi alat perencanaan pembelajaran yang fleksibel dan relevan. Seperti silabus dalam kurikulum sebelumnya, tetapi lebih dinamis dan kontekstual sesuai kebutuhan siswa dan konteks sekolah.
CP merangkum kompetensi akhir yang harus dikuasai siswa pada fase D kelas VIII, misalnya memahami teks argumentatif Bahasa Indonesia, konsep ilmiah IPA, serta relasi-fungsi Matematika.
TP menurunkan CP menjadi pertemuan tersusun: misalnya “siswa mampu menuliskan teks laporan hasil observasi sederhana” atau “mengoperasikan perbandingan dalam konteks sehari‑hari”.
TP disusun secara kronologis dan logis per pertemuan. ATP IPA kelas 8 misalnya mencakup rasional, peta konsep, dan detail tujuan tiap unit ajar.
CP‑nya: siswa mampu memahami teks naratif dan argumentatif. TP-nya: siswa menulis soal reflektif, membandingkan isi teks. ATP disusun dari pemahaman hingga produksi teks.
CP: memahami siklus air, tekanan, dan konsep energi. TP-nya: siswa dapat mengidentifikasi contoh dalam lingkungan. ATP mencakup observasi sederhana, eksperimen mini dan diskusi kelompok.
CP: menguasai bilangan, geometri, peluang, dan fungsi sederhana. TP: siswa menyelesaikan soal kontekstual penggunaan relasi fungsi dan peluang dalam kehidupan nyata.
Berikut file contoh Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) kelas 8 SMP/MTs kurikulum merdeka, silahkan unduh melalui link yang kami sediakan di bawah ini:
Dalam penelitian University Sriwijaya, guru yang mengikuti pelatihan penyusunan mind mapping dan ATP berbasis Kikuduko meningkatkan kemampuan menyusun ATP dengan presisi tinggi.
Analisis kelengkapan ATP dari berbagai sekolah juga menegaskan bahwa ATP yang baik adalah yang konsisten dengan Panduan PPA dan platform Merdeka Mengajar.
Untuk memperdalam perencanaan Anda, eksplor halaman berikut:
1. Apa bedanya CP, TP dan ATP?
CP adalah kompetensi akhir; TP adalah tujuan pertemuan; ATP adalah alur TP secara kronologis.
2. Apakah ATP wajib sama antar mapel?
Tidak. Setiap mata pelajaran memiliki ATP khusus yang relevan dengan kompetensi CP-nya (IPA, Bahasa Indonesia, Informatika, dsb).
3. Berapa panjang ideal ATP?
Biasanya 1‑2 halaman per KD/TP, tetapi yang penting jelas dan logis.
4. Bagaimana jika konteks sekolah berbeda?
Guru diberi kebebasan untuk menyunting ATP sesuai kondisi lokal dan karakter murid.
5. Haruskah disambungkan dengan profil pelajar Pancasila?
Iya, setiap ATP menjelaskan profil Pancasila yang dikembangkan dalam kegiatan pembelajaran.
ATP Kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka adalah kerangka perencanaan pembelajaran yang menghubungkan CP ke TP dalam urutan yang logis dan adaptif.
Cerita Pak Budi menggambarkan bahwa saat kita menyusun ATP dengan mind‑mapping, SMART TP, dan kronologi yang tepat, pembelajaran jadi lebih efektif, kreatif, dan relevan.